MEULABOH - Yusnita (30), seorang wali murid yang tercatat sebagai warga Gampong Blang Beurandang, Johan Pahlawan, Aceh Barat, mengadukan seorang guru ke Mapolres Aceh Barat di Meulaboh, sekitar pukul 15.45 WIB, Jumat (22/1/2016) sore.
Ia melaporkan seorang guru di SD Negeri 17 Meulaboh setelah sang anak mengaku ditampar guru sehingga ia meringis kesakitan.
Bahkan dampak dari aksi kekerasan tersebut menyebabkan korban berinisial M ini mengalami kesakitan dan giginya goyang.
Saya terpaksa melaporkan kasus ini ke polisi karena tak terima dengan perlakuan guru terhadap anak saya, apalagi kasus pemukulan oleh pelaku sudah dua kali dialami anak saya," kata Yusnita kepada wartawan.
Sumber : Serambi
