-->

LUKISAN CUT MEUTIA BINTI BEN DAUD

Cut Meutia Keureutoe, isteri Teuku Chik Tunong, seorang Srikandi Aceh terkenal di pantai Aceh Utara. Hukuman tembak mati yang dijatuhkan terhadap suaminya menyebabkan dia memusuhi penjajah Belanda untuk selama-lamanya.
Bersama Pang Nanggroe, yang kemudian menjadi suaminya, ia menyalakan api perjuangan di seluruh daerahnya sampai bertahun-tahun lamanya. Ia gugur dalam sebuah pertempuran dengan pasukan Belanda yang dipimpin oleh Pembantu Letnan W.J. Mosselman pada tanggal 25 Oktober 1910.  Lukisan insert cut meutia di lukis oleh Gambiranom.