-->

DPRA, Mari Terbuka Seperti Edi Fadhil

Pujian akhirnya datang juga dari Parlemen Aceh. Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Asrizal H. Asnawi, mengapresiasi kinerja  Edi Fadhil, yang selama ini dikenal sebagai sahabat kaum dhuafa Aceh.
Hal ini disampaikan Ketua Fraksi PAN, Asrizal H.Asnawi, pada rapat paripurna IV pendapat akhir Fraksi PAN DPR Aceh terhadap rancangan Qanun Aceh Tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBA) Tahun 2016 di Gedung Serbaguna DPR Aceh, Banda Aceh, Sabtu malam, 30 Januari 2016.
Pujian tersebut bisa jadi bentuk apresiasi tulus dari anak manusia yang dititipkan amanah oleh Allah untuk mengawal anggaran rakyat.
Namun demikian, apresiasi tersebut tentu tidak akan bermakna apapun Bila hanya ungkapan semata tanpa ditindaklanjuti dengan kerja nyata.
Apa yang dilakukan oleh Edi Fadhil adalah pekerjaan yang luar biasa, yang seharusnya dilakulan oleh mereka yang mengelola anggaran rakyat.
Oke, Kita sepakati saja. Bahwa baik Pemerintah maupun anggota DPRA telah melakukan yang dilakukan oleh Direktur Perkumpulan Sepakat –Sebuah LSM di Aceh– dalam rangka mewujudkan mimpi anak bangsa.
Melalui hibah, bansos, Dana aspirasi Dan bentuk oegiatan lainnya, telah banyak kegiatan yang dilakukan dalam rangka membangun fondasi bangsa, dengan tujuan mengeluarkan rakyat Aceh dari jurang ketidakberdayaan.
Namun yang menjadi tantangan ke depan adalah, siapkah pengelola anggaran negara melakukan semua secara transparan? Akuntabel dan tanpa potong komisi?. Semua Kita tentu menyadari, yang paling sulit dituntut dari pola kerja Pemerintahan Aceh adalah tiga hal di atas.  Ujung- ujungnya nyaris semua yang dilakukan tidak bermanfaat bagi rakyat.
Dalam bekerja, Edi Fadhil tidak meminta komisi, terbuka baik uang masuk maupun uang keluar, akuntabel, berdaya guna Dan tidak menempuh proses transaksi yang ribet.
Nah, setelah memuji, sanggupkah DPRA bekerja seperti Edi? Tidak musti full meniru, karena Edi tidak digaji dalam kegiatan sosialnya, sedangkan anggota parlemen digaji Dan uang yang bisa dibawa untuk membantu rakyat, tidak harus menggalang dana, karena semua sudah tersedia.
Aceh trend