Selasa, 2 Februari 2016
BIREUEN – Akibat kecelakaan maut yang menewaskan dua warga di lintas nasional Bireuen-Takengon, Km 2,2, Desa Juli Setuy, Kecamatan Juli, Bireuen, ratusan massa membakar sepeda motor dinas patrol milik anggota Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Bireuen. Insiden pembakaran sepeda motor tersebut terjadi pada Selasa (2/2/2016) sekira pukul 14.00 WIB.
Informasi yang dihimpun Serambi di lokasi kejadian menyebutkan, massa diduga mengamuk akibat dua warga yang memboncengi sepeda motor tewas di jalan setelah ditabrak mobil Suzuki Carry Pikap yang belum diketahui identitas sopirnya.
Kecelakaan tersebut disebut-sebut bermula dari dua anggota Satlantas Polres Bireuen mengejar mobil pikap dari arah Bireuen ke Takengon.
Mobil pikap itu katanya mencurigakan dan menerobos lampu merah di kawasan Bundaran Simpang Empat Bireuen. Namun saat dikejar ke arah Takengon, pikap itu menabrak sepeda motor Yamaha Vixion yang dikendarai Tarmizi (39), warga Juli Mee Teungoh, Kecamatan Juli memboncengi tiga murid MIN Cot Meurak. Tarmizi bersama seorang murid MIN Cot Meurak Amanda (8) tewas akibat kecelakaan tersebut.
Selain membakar sepmor dinas Satlantas, dua anggota Satlantas juga nyaris diamuk massa.
Namun cepatnya antisipasi warga lainnya dan anggota Polres yang turun ke lokasi kejadaian, dua anggota Satlantas pun berhasil diselamatakan dari amukan massa. Sedangkan sepmor dinas mereka hangus dibakar massa.
Akibat amukan massa, ruas jalan Bireuen-Takengon sempat macet beberapa saat. Kapolres Bireuen AKBP M Ali Kadhafi bersama anggotanya yang turun langsung ke lokasi kejadian, ikut menenangkan massa. (*)